Lawan Flu dengan Makanan-makanan Ini

Senin, 28 Mei 2012

Walau flu adalah penyakit yang mudah ditemui sehari-hari dalam masyarakat, tetapi penyakit ini bisa menurunkan produktivitas. Apalagi untuk mereka yang sistem kekebalan tubuhnya tidak bagus atau lemah, terkena virus flu bisa menyebabkan mereka harus beristirahat berhari-hari di tempat tidur.

Menurut Wendy Bazilian, seorang dokter kesehatan masyarakat dan ahli diet terdaftar, ada beberapa menu makanan yang dipercaya mempunyai kemampuan untuk melawan penyakit flu. Makanan ini bekerja dengan memperkuat sistem kekebalan tubuh sekaligus melawan bakteri dan virus.

Inilah makanan-makanan yang dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh seseorang :

1. Susu
Selama musim dingin atau penghujan, kebanyakan orang tidak cukup mendapatkan vitamin dari sinar matahari. Padahal, vitamin D sangat penting untuk kekebalan tubuh. Penting untuk mencari sumber vitamin D lain melalui fortifikasi susu, sereal dan jus, serta ikan salmon, tuna dan kuning telur. Masukkan setidaknya 2-3 porsi makanan kaya vitamin D setiap hari.

2. Labu kuning
Sama halnya dengan sayuran oranye lainnya, seperti ubi jalar dan wortel, labu sangat tinggi kandungan beta-karoten - sebuah antioksidan kuat yang membantu membangun sistem pertahanan sel tubuh, kata Bazilian.

3. Kiwi
Satu buah kiwi berukuran sedang memasok lebih dari satu hari kebutuhan vitamin C, lebih banyak ketimbang jeruk. Beberapa makanan lain yang tinggi kandungan vitamin C termasuk diantaranya paprika merah, kale dan brokoli. Masukan setidaknya 1-2 makanan kaya vitamin C dalam porsi harian Anda.

4. Protein
"Makanan seperti daging unggas dan kacang-kacangan telah dihubungkan dengan peningkatan kekebalan. Keduanya adalah sumber terbaik dari protein, seng dan besi, yang merupakan nutrisi penting untuk suatu respon imun yang efektif," kata Bazilian. Secara umum, orang dewasa yang sehat harus memenuhi kebutuhan 5-7 ons daging masak, unggas atau ikan, atau sekitar 1-2 cangkir kacang kering masak dalam menu sehari-hari.

5. Yoghurt
Penelitian menunjukkan bahwa makanan dan minuman yang mengandung probiotik, atau bakteri hidup, dapat mengobati dan mencegah beberapa penyakit dan membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh kita. Pada beberapa jenis makanan, bakteri tidak dapat bertahan dalam pengolahan, sehingga penting membaca label untuk memastikan bahwa produk tersebut mengandung kultur hidup dan aktif.

Sumber: Kompas.com
Share this article :

0 komentar:

Speak Up Your Mind...

Komentar Anda Sangat Kami Hargai... Maka Berkomentarlah dengan Sopan...

 
Created By : SYSaputra (Team I.T PIK Brain) beserta Seluruh Anggota PIK Brain. Copyright © 2011 - 2012. PIK Brain - All Rights Reserved